Cara Kaya Ala Ippho

Hanya 2 Menit : Anda Bisa Tahu Potensi Rezeki Anda 
Penulis     Ippho D  Santosa
Penerbit     Elex Media Komputindo
Harga          Rp 59.800
Terbit         Maret  2012
Halaman      109 halaman
Cover:      Soft Cover
Kategori     Pengembangan Diri


BUKU ini merupakan bagian dari seri Trilogi Rezeki karya Ippho "Right" Santosa. Hanya 2 Menit: Anda Bisa Tahu Potensi Rezeki Anda adalah kelanjutan dua judul seri rezeki sebelumnya: 7 Keajaiban Rezeki dan Percepatan Rezeki. Dua buku tersebut tercatat sebagai best seller.

Hanya 2 Menit  Anda Bisa Tahu Potensi Rezeki Anda, menurut saya sebenarnya tidak terlalu sedahsyat dua buku Ippho sebelumnya.  Mengapa? Karena menurut pengamatan saya, selain lebih tipis buku ini juga lebih mirip kumpulan pointer-pointer seminar.

Saya bahkan sempat berpikir, ini barangkali hasil ketikan dari materi-materi yang disampaikan Ippho di panggung motivasi di depan ratusan penggemarnya.

Tak heran jika buku yang seringan minuman cola ini, tak lebih dari 3 hari saya khatamkan.Berbeda dengan buku 7 Keajaiban Rezeki dan Percepatan rezeki yang butuh waktu lebih dari 7 hari untuk dicerna. Di dua buku sebelumnya, pembaca benar-benar diajak meresapi dan berpikir tentang pentingnya menjadi kaya dengan mengasah otak kanan.

Okelah lepas penilaian saya di atas, Hanya 2 Menit digadang-gadang sebagai kumpulan pengalaman pribadi Ippho Santosa sebagai motivator dan entrepeneur, yang belum pernah dibahas di buku manapun. Dilengkapi dengan pembahasan tentang pikiran-pikiran yang mengayakan dan memiskinkan, yang belum pernah dibahas di buku manapun.

Di bab pembuka, kita langsung disuguhi kuis berjudul Satu Menit yang Menentukan. Di halaman 13 yang hanya berisi satu lembar itu kita diwajibkan menuliskan tiga impian yang ingin kita wujudkan dan gapai setahun ke depan.

Meski terkesan remeh, tapi Ippho meminta pembaca jangan anggap remeh kuis selembar ini." Jika anda tidak mampu menuliskan dengan sangat jelas, berarti anda tidak serius dengan impian anda,Paham?" begitu Ippho "mengancam" pembacanya. hehehe.

Dengan gaya khasnya, Iphho lewat buku ini kembali mendobrak pemikiran pembacanya agar menjadi kaya atau setidaknya bermental kaya. Dia tak sungkan menukil hadist yang diriwayatkan Bukhari untuk menegaskan perlunya jadi orang kaya.

" Sesungguhnya bila engkau meninggalkan ahli waris engkau dalam keadaan berkecukupan, itu lebih baik daripada engkau meninggalkan mereka dalam berkekurangan sehingga mereka meminta-minta kepada manusia." (HR Bukhari).

Selain untuk mencegah anak cucu kita jadi peminta-minta, menjadi kaya juga sangat asyik untuk mendukung manusia menjadi lebih taat dan berguna bagi agama dan masyarakat.

Mengapa enak dan perlu jadi kaya? Sebab, menjadi kaya bisa membuat kita umrah dan mengumrahkan. Menjadi kaya bisa sekolah dan menyekolahkan orang-orang miskin tapi berprestasi.

Menjadi orang kaya itu bisa naik haji sekaligus menghajikan orang lain. Menjadi kaya bisa ke masjid dan bangun masjid. Menjadi kaya bisa menuntut ilmu kemana saja dan juga membangun majelis-majelis ilmu.

Nah, lalu bagaimana kita menggapai kaya dengan dua menit yang menentukan versi Ippho?Buruan beli bukunya di Toko Buku Gramedia terdekat di tempat anda.(ekmalmuhammad)
NB: Resensi ini pernah diterbitkan Harian Tribun Medan, Sabtu, 5 Mei 2012